Tampilkan postingan dengan label cerbung. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label cerbung. Tampilkan semua postingan

Minggu, 22 Desember 2013

[Part 2] Momen

cerita sebelumnya klik [Part 1]

Namanya Bintang, aku mengenalnya sejak SMA. Waktu itu kami sama-sama bergabung di kepengurusan OSIS. Seringnya kegiatan OSIS membuat kami menjadi akrab apalagi jarak rumah kami berdekatan jadi aku dan Bintang sering kali berangkat dan pulang sekolah bersama. Saat kuliah tanpa di duga kami masuk di Universitas yang sama meskipun kami berbeda fakultas. Tapi kami tidak pernah sekali pun tidak melewatkan waktu bersama  Uhm, kecuali saat aku sibuk dengan pacarku. Aku sadari betul momen bersama Bintang lebih membuatku excited ketimbang aku harus pergi berkencan dengan pacarku. Aku tidak bisa menemukan jawabannya aku selalu beranggapan karena Bintang adalah sahabatku dan dia tahu segalanya tentang diriku jadi itulah alasan kenapa aku bisa merasa lebih nyaman dan aman tiap bersamanya daripada bersama pacarku.

Lalu waktu berjalan dengan cepat aku putus dengan pacarku, penyebabnya klise aku memergokinya bersama dengan adik tingkatku bergandengan tangan  sangat mesra di suatu mal dan ternyata fakta terungkap bahwa mereka berdua sudah berpacaran selama 3 bulan dibelakangku. Saat itu aku merasa tubuhku kosong, aku tidak menyangka percintaanku berakhir memilukan seperti ini. Aku benar-benar merasa bodoh, aku hilang kendali lebih karena tidak terima dengan perlakuan pacarku. Hujan turun dengan derasnya, saat itu hampir tengah malam aku sendirian sekitarku sepi semakin menyedihkan rasanya. Aku duduk di depan sebuah toko yang sudah tutup. Lalu aku ingat seseorang, kemudian ku raih ponsel di dalam tas dan akhirnya aku menghubunginya. Aku ceritakan semua padanya, belum selesai aku bicara ia memintaku untuk tidak beranjak kemana-mana karena ia akan segera datang menjemputku. Dia, Bintang.